Hem
dibentuk dalam semua sel tubuh dan bukan saja merupakan bagian penting
dari hemoglobin, tetapi juga merupakan bagian dari sitokrom dan enzim pernafasan yang
penting. Persenyawaannya terdiri dari cincin porfirin dengan atomFe di
tengahnya. Cincin porfirin dibentuk oleh 4 pirol yang saling berikatan. Setiap pirol dibentuk oleh
asam suksinat dan glisin yang bersatu membentuk ð aminolevulinic acid. Dua molekul
ð amino levulinic acid bersenyawa membentuk porfobilinogen. Empat molekul
porfobilinogen akhirnya membentuk ikatan porfirin(protoporfirin IX) dan setelah mengikat Fe
2+.
terbentuklah
hem.Peristiwa ini terjadi dalam mitokondria. Waktu sel darah merah menua, sel
inimenjadi kaku dan rapuh, akhirnya pecah
(120 hari). Hemoglobin difagositosisterutama di limpa, hati dan sumsum
tulang. Kemudian direduksi menjadi globin danhem, globin masuk kembali ke dalam
sumber asam amino. Besi dibebaskan dari hemdan
sebagian besar diangkut oleh protein plasma transferin ke sumsum tulang
untuk pembentukan sel darah merah baru. Sisa besi disimpan
dalam hati dan jaringan tuubhlainnya dalam
bentuk feritin dan hemosiderin yang akan digunakan kembali. Sisahem direduksi
menjadi karbon monoksida (CO) dan biliverdin. CO diangkut dalam bentuk
karboksihemoglobin dan dikeluarkan melalui paru-paru. Biliverdin direduksimenjadi bilirubin bebas, yang secara
perlahan-lahan dikeluarkan ke dalam plasma,dimana bilirubin bergabung
dengan albumin plasma kemudian diangkut ke dalam sel-sel hati untuk diekskresi
ke dalam kanalikuli empedu
0 komentar:
Posting Komentar